Bogor (ANTARA) - Duta Besar Luar Biasa dan Berkuasa Penuh Republik Indonesia (RI) untuk Kerajaan Maroko, H Tosari Widjaja, Minggu, mengatakan, pihaknya mengapresiasi perkembangan pendidikan di lingkungan Nahdlatul Ulama (NU).
Dalam surat elektronik yang dikirim ke ANTARA, Minggu, Tosari Widjaja mengemukakan, beberapa dekade silam pendidikan warga NU terkesan jauh tertinggal dibandingkan komuitas lain. NU yang notabene sebagai komponen terbesar bangsa ini, lebih mengedepankan pendidikan pesantren dan belum banyak melirik pendidikan modern.
Seiring dengan semakin terbukanya wawasan dan tumbuhnya kesadaran warga NU akan pendidikan, kini secara perlahan-lahan NU mulai mengalami kemajuan di bidang pendidikan.
Tingginya kesadaran pendidikan di kalangan NU ditunjukkan dengan banyaknya lembaga pendidikan yang dikelola warga NU maupun lembaga-lembaga di bawah naungan NU seperti Rabitatul Ma?ahid al-Islamiyyah (RMI) dan Lembaga Pendidikan (LP) Ma`arif NU.
Lembaga pendidikan NU berupa pesantren dan sekolah yang tersebar di penjuru Nusantara. Saat ini jumlah lembaga pendidikan yang dikelola warga NU sangat banyak, mencapai 22 ribu lebih.
Lembaga pendidikan yang dikelola warga NU juga sangat beragam, yaitu mulai Madrasah Diniyah, Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) Raudhatul Athfal (RA) dan Taman Kanak-kanak (TK), Madrasah Ibtidaiyah (MI) dan Sekolah Dasar (SD), Madrasah Tsanawiyah (MTs) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP).
Berikutnya Madrasah Aliyah (MA) dan Sekolah Menengah Atas (SMA), Madrasah Aliyah Kejuruan (MAK) dan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK), Ma`had Aly atau Pesantren Tinggi hingga universitas (perguruan tinggi).
Kualitas sumberdaya manusia (SDM) warga Nahdlatul Ulama (NU) semakin mengalami peningkatan seiring dengan makin banyaknya sekolah berkualitas yang tumbuh di lingkungan NU serta kian banyaknya anak-anak cerdas terdidik yang lahir dari rahim NU.
"Perkembangan pendidikan di lingkungan NU semakin menggembirakan. Hal ini perlu terus dipertahankan dan dikembangkan lagi, agar kualitas pendidikan NU semakin membaik, sehingga NU dapat memberikan kontribusi lebih optimal bagi bangsa dan negara," papar mantan Ketua Pimpinan Pusat (PP) Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) periode 1976-1980.
Menurut Tosari, kesadaran pendidikan yang tengah tumbuh di kalangan warga NU perlu terus ditumbuhkan dan dikembangkan serta ditularkan pada semua komponen warga NU, sehingga semakin meluas dan merata.
"Kesan pendidikan warga NU tertinggal sudah kurang relevan lagi," ujar mantan Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI 1999-2004.
Posisi Menteri Pendidikan Nasional (Mendiknas) yang dijabat oleh kader NU yaitu Prof Dr M Nuh, menunjukkan pengakuan negara terhadap kualitas pendidikan warga NU.
Selain itu, dalam satu dekade terakhir terjadi gelombang tinggi anak-anak NU yang menempuh pendidikan di luar negeri, yang umumnya mengambil program magister dan doktor pada berbagai perguruan tinggi ternama yang tersebar di berbagai penjuru dunia.
Fenomena kemunculan Pengurus Cabang Istimewa (PCI) NU di luar negeri menggambarkan hal itu. Saat ini ada puluhan PCI NU yang tersebar di berbagai negara di Eropa, Amerika, Australia, Asia Timur, Asia Seltan, Timur Tengah hingga Afrika.
Oleh karena saat mengetahui putrinya, Zulfa Fitri Ikatrinasari, meraih gelar Doktor dari IPB setelah berhasil mempertahankan distertasi dengan judul "Rekayasa Sistem Pendukung Keputusan Intelijen untuk Pengembangan Agropolitan Berbasis Agroindustri", Tosari mengaku haru dan bersyukur, kendati ia tidak bisa hadir karena tengah menjalankan tugas negara di Rabat, Maroko.
"Sebagai orang tua dan sebagai warga NU saya merasa bersyukur dengan prestasi yang diaraih anak," ungkapnya.
Keberhasilan Zulfa meraih gelar doktor dari Pascasarjana IPB, semakain menambah banyak daftar kader cerdas terdidik yang lahir dari NU, sehingga kini sudah tidak sulit mencari kader NU bergelar doktor bahkan profesor.
sumber : http://id.news.yahoo.com/antr/20100725/tpl-dubes-ri-untuk-maroko-apresiasi-pend-cc08abe.html
0 comments:
Post a Comment
Tim Gudang Materi mengharapkan komentar anda sebagai kritik dan saran untuk kami .. Hubungi kami jika anda mengalami kesulitan !