Adapun unsur-unsur pendidikan adalah:
1.Anak didik : pihak yang menjadi obyek utama pendidikan
2. Pendidik : pihak yang menjadi subyek dari pelaksanaan pendidikan
3. Materi : bahan atau pengalaman belajar yang disusun menjadi kurikulum
4. Alat pendidikan : tindakan yang menjdi kelamgsungan mendidik
5. Lingkumgan : keadaan yang berbengaruh terhadap hasil pendidikan
6.Dasar dan landasan pendidikan : landasan yang menjadi fundamental dari segala kegiatn pendidikan.
Pendidikan adalah suatu usaha sadar yang teratur dan tematis,yang dilakukan seseorang untuk mempengaruhi agar anak mempunyai siafat dan tabiat yang sesuai dengan tujan pendidikan .
Yang menjadi eksistensi mendidik terletak pada tujuan mendidik, sedang mengajar eksistensinya terletak pada materinya. Oleh karena itu daapat disimpulkan mendidik lebih luas dari pda mengajar,dan mengajar merupakan sarana dalam mendidik.
Adapun faktor-faktor yang membatasi kemampuan pendidikan :
- Faktor anak didik : di dalam anak didik terdpt potensi-potensi yang butuh pendidikan dari luar
- Faktor pendidik : guru mempunyai metode penyampian yang berbeda dan beragam.
- Faktor lingkumgan : lingkungan sangat berpengaruh baik positif maupun negatif.
Lama pendidikan tidak akhirnya.Menurut Lengeverd bahwa di saat ketika anak itu telah sadar atau mengenal kewibawaan(gezaag).Adapun ciri-cirinya:adanya kestabilan,sifat tanggung jawab dan sifat berdiri sendiri.
Menurut sarjanawan pendidikan dari Barat lama pendidikan jika anak telah berumur 20 atau 21 tahun sedang menurut bangsa Timur,bahwa pendidikan tidak hanya di mulai sejak prenatal melainkan di mulai sejak anak diciptakan(konsepsi).
Dasar dan tujuan merupakan salah masalah ynng sangat fundamental dalam pelaksanaan pendidikan.Oleh karen itu dasar akan mennetukn corak dan isi dari pensdidikn akan menuju arah mana anak dibawa
Apakah Pendidikan Itu ?
Mengenai pertanyaan apa pendidikan itu dapat kita jawab. Bahwasannya dalam buku ini dikemukakan dua pengertian secara umum, berikut pengertian tersebut:
Definisi I : Pendidikan ialah suatu usaha yang sadar yang teratur dan sitematis, yang dilakukan oleh orang – orang yang diserahi tanggung jawab untuk mempengaruhi anak agar mempunyai sifat dan tabiat yang sesuai dengan cita – cita pendidikan.
Definisi II : bantuan yang diberikan secara sengaja kepada anak dalam pertumbuhan jasmani maupun rohani.
Mendidik Dan Mengajar
Secara teoritis pengertian mendidik dan mengajar tidaklah sama. Mengajar berarti menyerahkan atau manyampaikan ilmu pengaetahuan atau keterampilandan lain sebagainya kepada orang lain, dengan menggunakan cara
– cara tertentu sehingga ilmu
– ilmu tersebut bisa menjadi milik orang lain.
Lain halnya mendidik, bahwa mendidik tidak hanya cukup dengan hany memberikan ilmu pengetahuan ataupun keterampilan, melainkan juga harus ditanamkan pada anak didik nilai
– nilai dan norma
– norma susila yang tinggi dan luhur.
Dari pengertian diatas dapat kita ketahui bahwa mendidik lebih luas dari pada mengajar. Mengajar hanyalah alat atau sarana dalam mendidik .dan mendidik harus mempunyai tujuan dan nilai – nilai yang tinggi.
Batas – Batas Kemampuan Pendidikan
Adapun faktor – faktor yang membatasi kemampuan pendidikan ialah :
- Faktor anak didik, Anak didik adalah pihak yang dibantu. Pada dasarnya dalam diri anak tersebut sudah terdapat potensi – potensi yang kemungkinan dapat dikembangkan yang mana dalam pengembangannya membutuhkan bantuan pihak lain.
- Faktor si pendidik, Pendidik adalah pihak yang memberi bantuan kepada anak didik . dalam hal ini pendidik memberi bantuan guna mengemabangkan potensi – potensi yang ada dalm diri anak didik.para pendidik tentunya mempunyai cara – cara tersendiri guna memberikan bantuan anak dan cara tersebut belum tentu sesuai dengan anak, inilah yang menjadi penentu pada akhirnya dalam keberhasilan pendidikan.
- Faktor lingkungan, Lingkungan disini dapat berupa benda – benda, orang –orang , dan lain sebagainya yang ada di sekitar anak didik. Suatu hal disekitar anak dapat memberi pengaruh langsung terhadap pembentukan dan perkembangan anak.
Lama Pendidikan Dan Kedewasaan
Yang dimaksud lama pendidikan disini adalah hal yang menyangkut kapan pendidikan itu dimulai (batas bawah) dan kapan pendidikan itu berakhir (batas atas).
Menurut langeveld batas bawah dari pendidikan itu ialah saat dimana anak mulai mengakui dan menerima pengaruh atau anjuran yang datang dari orang lain.
Sedangkan batas atas dari pendidikan adalah apabila anak telah mencapai tinggkat dewasa dalam arti rohaniah. Adapun ciri – cirinya yaitu : adanya sifat kestabilan (kemantapan), adanya sifat tanggung jawab, adanya sifat kemandirian.
Macam – Macam Pendidikan
Ditinjau dari segi pelaksanaan pendidikan dapat dibedakan sebagai berikut:
Pendidikan menurut filsafat atau pandangan hidup
- Pendidikan Islam
- Pendidikan Nasionalis
- Pendidikan Kolonialis
- Pendidikan Komunis
- Pendidikan Liberalis
Menurut segi – segi atau aspek – aspek pendidikan.
- Pendidikan Akhlak atau Budi Pekerti
- Pendidikan Kecerdasan
- Pendidikan Keindahan
- Pendidikan Kewarga Negaraan
- Pendidikan Jasmani
Menurut tingkatan – tingkatannya
- Pendidikan Pra Sekolah
- Pendidikan Dasar
- Pendidikan Menengah
- Pendidikan Tinggi
Pebedaaan menurut umur
- Pendidikan Prenatal
- Pendidikan Bayi
- Pendidikan Anak
- Pendidikan Pemudah
- Pendidikan Orang Dewasa
Pembedaan menurut tempat pendidikan
- Pendidikan Di Rumah
- Pendidikan Di Sekolah
- Pendidikan Masyarakat
Menurut isi pendidikan
- Pendidikan Umum
- Pendidikan Kejuruan
Menurut segi pelaksanaan
- Pendidikan Formal
- Pendidikan Non Formal
- Pendidikan Informal
Menurut sifat atau keadaaan anak didik
- Pendidikan Biasa
- Pendidikan Luar Biasa
0 comments:
Post a Comment
Tim Gudang Materi mengharapkan komentar anda sebagai kritik dan saran untuk kami .. Hubungi kami jika anda mengalami kesulitan !