Sehari membaur dalam hangatnya kebersamaan dengan warga donotirto menggelitik rasa kemanusiaan kita, betapa tidak, hanya dibalik tembok pagar kampus kita ada sekumpul warga yang hidup dalam kesederhanaan ruang, keterbatasan sandang, ketrbatasan akses, bahkan meski naik turun bukit untuk sekedar mereguk seteguk air bersih.
Ketidak merataan pembangunan dinegeri ini adalah realita empirik yang tak bisa dinafikan. Donotirto hanyalah sedikit dari sejubun bukti konkret gambaran peta pembangunan di negeri merah putih ini yang masih dirundung seribu satu masalah.
Sebagai mahasiswa Ilmu Sosial danIlmu Politik yang setiap saat senantiasa bergumul dengan diskursus seputar dinamika sosial politik -baik referensi klasik maupun wacana aktual mutakhir- yang berkembang sedemikian cepatnya, ada semacam urgensitas tersendiri yang menuntut kita untuk secra kritis membuka mata, menatap realita sosial disekitaran untuk kemudian mengupayakan berlangsungnya sebuah perbaikan.
Hari ini, masyarakat telah lelah-atau bahkan muak- dengan perilaku aparat pengelola negara yang semakin hari semakin konyol saja. Tuturan Bapak Mujiono sebagai sesepuh warga munkin bisamenjadi ungkapan kontemplatif bagi kita, dengan gaya jawanya yang khas ia menuturkan upaya warga untuk mengupayakan penyediaan air bersih yang takkunjung terwujudkan.
"Masalah utama warga sini(donotirto) itu adalahkebutuhan air bersih mas. Dalam lingkup satu dukuh ini, hanya ada dua sumbermata air mas. untuk mencapainya, warga mesti berjalan tidak kurang dari800meter(yang notabene jalannya perbukitan nan terjal). Sekarang alhamdulillah sudah ada sepeda motor, jadi warga bisa lumayan sedikit menghemat tenaga. Lha kalo dulu mas, wah kita ngangsu 2 ember sampe rumah dapet empat ember, yang dua ember lagi keringat kita".
Ketika saya tanyakan usaha yang telah dilakukan warga selama ini, Pak Muji hanya bisa mengelus dada sambil menuturkan perjalanan panjang usaha yang digagas warga. "sudah sejak tiga tahun ini, kami(warga donotirto) mengajukan proposal untuk program pengadaan pompa dan bak penampungan untuk memenuhi kebutuhan air bersih warga.
Tidak hanya sekali mas, terhitung empat kali kami mengajukan proposal, baik kepada pemerintah daerah, maupun lewat anggota DPRD yang sempat kami datangi. Hasilnya nihil sampai detik ini", demikian tuturnya.
Realitas miris sekaligus ironis ini adalah PR bagi kita sebagai selapis tipis bagian negeri ini yang berkesempatan mereguk kenikamatan akses pengetahuan, keberlimpahan wacana aktual di bangku kuliah untuk mengambil posisi terdepan dalam upaya untuk menghapuskan kemiskinan dari muka bumi ini sehingga terwujud kesejahteraan bagi segenap tumpah darah bangsa ini tanpa terkecuali.
oleh Divisi Pers Multimedia BEM FISIPOL UMY
dari catatan Facebook BEM FISIPOL UMY dengan judul Pesan dari Balik Pagar Kampus
Reportase Bakti Sosial BEM FISIPOL UMY
Di kota Yogyakarta ini mungkin tidak perlu jauh untuk menjenguk saudara kita yang membutuhkan bantuan sandang , pangan , dan papan .Kami memilih di daerah dukuh Donotirto, Bangun Jiwo , disana kami menjajakkan kaki , yakni ditempat yang berbukit nan terjal , namun kami datang dengan tekad dan semangat menyambut kemerdekaan dan semangat menjalankan Ibadah.
Dengan mengendarai sepeda motor , mahasiswa perwakilan dari BEM FISIPOL UMY menempuh perjalanan yang cukup melelahkan di bulan Ramadhan nan barakah ini. Mahasiswa ini membawa bukti nyata untuk membantu sesama , dengan membawa sumbangan baju , makanan , dan buku - buku bekas . Mereka menyusuri jalan untuk membantu saudara - saudara kita yang membutuhkan.
BEM FISIPOL UMY datang dengan Bukti bukan Janji
Bukti nyata dedikasi mahasiswa FISIPOL UMY dan dengan bantuan dana dari teman - teman UMY yang dengan ikhlas menyumbangkan sebahagian hartanya untuk membantu sesama.
Sesampainya di desa Dukuh Donotirto , kami disambut oleh bapak kepala Desa setempat yang telah terlebih dahulu dikunjungi oleh beberapa teman dari BEM FISIPOL . Antusiasme masyarakat dan raut kegembiraan anak - anak terpancar , menghibur perasaan kami para mahasiswa FISIPOL UMY yang baru datang dari jauh.
Mereka sangat rindu dikunjungi oleh orang dari Kota (Istilah untuk orang diluar Desa) , suasana yang kami temui di daerah Dukuh Donotirto ini penuh kesederhanaan dari bentuk bangunan dan juga arsitektur rumahnya yang terkesan pudar.
Langsung saja kami menurunkan barang - barang yang telah kami bawa dari jauh , dibantu oleh kawan - kawan dari angkatan 2010 FISIPOL UMY yang turut membantu terselenggaranya Bakti Sosial ini. Setelah menurunkan barang - barang yang kami bawa , maka kami memperkenalkan diri terlebih dahulu kepada masyarakat .
Ahmad Fanani menyampaikan sambutan pada Bakti Sosial di Dukuh Donotirto
Sambutan pertama oleh ketua BEM FISIPOL UMY saudara Ahmad Fanani yang menyampaikan rasa terima kasih kepada bapak Kepala Desa atas diperbolehkannya kami untuk mengadakan bakti sosial di Dukuh Donotirto ini.
bapak Kepala Desa Dukuh Donotirto
Kemudian , bapak Kepala Desa pun menyampaikan rasa terima kasih dan rasa bangga , bahwa mahasiswa FISIPOL UMY mempunyai kepekaan sosial yang tinggi , bahkan menyempatkan diri untuk melakukan Bakti Sosial di Dukuh Donotirto ini.
Tentunya , hal ini dapat menginspirasi mahasiswa lain untuk melakukan paling tidak hal serupa , dan mungkin dapat lebih dari yang dilakukan kami (BEM FISIPOL UMY) saat ini.
Setelah penyambutan dan perkenalan kami kepada masyarakat sekitar , maka dilanjutkan dengan penyerahan langsung bantuan kepada adik - adik yang sedari tadi menantikan bingkisan dari kami. Penyerahan oleh bapak kepala Desa Donotirto , dan mahasiswa BEM FISIPOL kepada anak - anak desa Dukuh Donotirto.
Pemberian Bingkisan kepada anak - anak Dukuh Donotirto
Kemudian setelah membagi bingkisan untuk adik-adik , maka kami pun istirahat sejenak dan melakukan shalat berjamaah . Dan bersiap untuk membagikan sandang dan sembako kepada warga masyarakat Dukuh Donotirto.
Mahasiswi UMY membagikan Pakaian kepada Masyarakat Dukuh Donotirto
Akhirnya , setelah melakukan kewajiban kepada sang khalik maka melanjutkan aktivitas kepada sesama manusia. Kawan - kawan telah siap di pos masing - masing untuk memberikan pakaian , dan sembako kepada masyarakat Dukuh Donotirto.
Antusiasme Warga mendapatkan Pakaian
Panitia yang membagikan sembako dan pakaian cukup sibuk , dikarenakan antusiasme warga yang sangat tinggi . Belum lagi khawatirnya semua warga tidak kebagian bantuan yang disampaikan kali ini . Seperti tampak pada foto diatas antusiasme warga untuk mendapatkan pakaian . Warga yang antusias adalah kebanyakan ibu - ibu , dikarenakan mereka memanfaatkan momen ini untuk mempersiapkan Idul Fitri dengan baju baru.
Posko Pembagian Sembako BEM FISIPOL UMY
Ditempat lain posko pembagian sembako , masih nampak panitia mempersiapkan sembako yang akan dibagikan , sedangkan warga masih terkonsentrasi pada tempat pembagaian pakaian .
Demikian reportase Bakti Sosial BEM FISIPOL UMY , semoga bakti sosial kali ini dapat memberikan manfaat kepada masyarakat Dukuh Donotirto . Walaupun , bantuan yang kami bawa tidak banyak , tapi insya Allah akan meringankan beban hidup warga.
Semoga Allah SWT senantiasa memberikan kami rezeki agar kami dapat berbagi lebih banyak lagi kepada warga yang membutuhkan . Dan semoga langkah kami ini dapat menjadi langkah awal untuk berbuat untuk bangsa dan Negara.
Terima kasih kepada teman - teman BEM FISIPOL UMY , dan warga Dukuh Donotirto . Khususnya angkatan 2010 yang telah turut berpartisipasi dalam acara Bakti Sosial ini . Semoga Allah SWT membalas kebaikan kalian.
Special thanks for our photograph Amirul Mahar atas pengabadian momen - momen pada saat Bakti Sosial BEM FISIPOL UMY . Bagi kawan - kawan yang ingin melihat lebih jauh foto - foto kegiatan kami selama di Dukuh Donotirto , terdapat dua album foto di Facebook. Album I Baksos BEM FISIPOL UMY (199 photo) dan Album II Baksos BEM FISIPOL UMY (75 photo) .
Terima kasih juga buat pembaca sekalian yang telah membaca dari awal hingga akhir reportase ini . Wassalam . (Red : Achmad Zulfikar).
Bakti Sosial BEM FISIPOL ini merupakan bagian dari serangkaian kegiatan BEM FISIPOL UMY yang terangkai dalam Kontemplasi Memperingati HUT Republik Indonesia.. Selanjutnya acara Refleksi 65 Tahun Kemerdekaan Republik Indonesia.
0 comments:
Post a Comment
Tim Gudang Materi mengharapkan komentar anda sebagai kritik dan saran untuk kami .. Hubungi kami jika anda mengalami kesulitan !